Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kementerian Komdigi dan Pemkab Nganjuk Kolaborasi Tingkatkan Kompetensi Digital dan Karakter SDM Lokal

Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, saat memberikan sambutan dalam kegiatan program peningkatan kompetensi digital dan karakter SDM lokal di Pendopo KRT Sosro Koesoemo, Rabu 2 Juli 2025

Nganjuknews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk, Jawa Timur, bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) secara resmi memulai program peningkatan kompetensi digital dan karakter Sumber Daya Manusia (SDM) lokal.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, di Pendopo KRT Sosro Koesoemo, Rabu 2 Juli 2025.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komdigi dengan Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian (BPSDMP) Kominfo Surabaya.

Inisiatif ini juga mendukung program Kewajiban Pelayanan Universal (KPU) Telekomunikasi dan Informatika.

Dalam sambutannya, Kang Marhaen menyoroti pentingnya penguatan karakter melalui literasi digital.

“Saya titip pesan kepada para narasumber, agar warga Nganjuk – terutama guru dan siswa – dibekali bukan hanya keterampilan teknologi, tapi juga karakter, mental juara, dan attitude yang kuat,” pesan Kang Marhaen.

Senada dengan Kang Marhaen, Plt Direktur Layanan Teknologi Informasi untuk Masyarakat dan Pemerintah, Yulis Widyo Marfi’an, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kecakapan digital para peserta.

“Melalui pelatihan ini, kita berupaya membekali guru, siswa, dan pelaku UMKM agar semakin cakap dalam mengakses informasi secara efektif, serta mampu menciptakan konten digital yang kreatif dan bertanggung jawab,” tuturnya.

“Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk menumbuhkan budaya digital yang sehat dan beretika,” lanjut Yulis.

Kegiatan bimbingan teknis peningkatan kompetensi guru dan siswa di bidang TIK, serta pelatihan peningkatan kompetensi untuk pelaku UMKM ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 2 hingga 4 Juli 2025.

Peserta berasal dari berbagai sekolah penerima bantuan akses internet dan pelaku UMKM di seluruh Kabupaten Nganjuk.