Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pemkab Nganjuk Tindaklanjuti Temuan Limbah, Kang Marhaen Imbau Warga Tetap Tenang

Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, saat mengecek temuan limbah di di Desa Putren, Kecamatan Sukomoro, Kamis 25 September 2025

Nganjuknews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk bergerak cepat menindaklanjuti temuan karung berisi limbah yang diduga berbahaya di sejumlah titik wilayah.

Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi atau yang akrab disapa Kang Marhaen, bersama Wakil Bupati Nganjuk, Trihandy Cahyo Saputro atau Mas Handy, telah meninjau langsung lokasi untuk memastikan langkah penanganan.

Pada Selasa 23 September 2025, Mas Handy saat kunjungan kerja di Kecamatan Jatikalen menemukan tumpukan karung limbah di dekat permukiman warga.

Mas Handy menekankan pentingnya menjaga keamanan masyarakat, serta meminta agar lokasi segera diberi pembatas, agar tidak ada warga yang sembarangan mendekat atau mengambil isi karung.

Dua hari kemudian, Kamis 25 September 2025, Kang Marhaen meninjau temuan serupa di Desa Putren, Kecamatan Sukomoro.

Berdasarkan hasil pantauan, hingga kini terdata delapan titik dengan perkiraan 12 rit limbah yang tersebar di beberapa kecamatan, di antaranya Lengkong, Patianrowo, Sukomoro, Jatikalen, hingga jalur bypass Nganjuk.

“Kami sudah koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten dan Provinsi Jawa Timur. Selanjutnya laporan resmi juga akan diteruskan ke Polres Nganjuk,” terang Kang Marhaen, Kamis 25 September 2025.

Kang Marhaen juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang.

“Bila menemukan tumpukan karung atau bahan mencurigakan, segera laporkan ke aparat desa maupun pihak berwenang. Jangan disentuh dulu karena bisa membahayakan,” pesannya.

Pemkab Nganjuk memastikan seluruh langkah penanganan dilakukan dengan hati-hati, melibatkan aparat penegak hukum dan instansi terkait, agar keamanan masyarakat tetap terjaga.